DESCRIPTION
Memahami konsep risiko secara luas merupakan dasar yang esensial untuk memahami manajemen risiko. Untuk mengelola risiko operasional diperlukan tools assessment yang diimplementasikan secara periodik yang dilakukan pada masing-masing unit kerja. Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan awareness terkait risiko operasional dari setiap aktivitas yang dijalankan bank/perusahaan. Peserta akan diberikan keterampilan dalam mengelola, mengukur dan melaporkan terjadinya kerugian operasional menggunakan berbagai risk assessment tools.
OBJECTIVE
- Mengidentifikasi risiko yang timbul pada unit kerja masing-masing dengan menggunakan Process Risk Analysis (PRA).
- Menyusun tools assessment control standard baik generic control assessment maupun business control assessmen.
- Membuat Key Risk Indicator (KRI), Business Continuity Plan Scenario (BCP) dan Call Tree.
- Membuat laporan risk profile sesuai 7 tipe risiko menurut Basel untuk perbankan.
- Memastikan tercapainya kontrol atas proses yang dijalankannya terselenggara dengan efektif dan efisien, melalui management control.
COURSE OUTLINE
BASIC PHILOSOPHY OPERATIONAL RISK
- Operational Risk Management & Assurance Framework.
- Process Risk Analysis (PRA).
- Generic Key Control Standard Assessment (GKCSA).
- GKCSA for HR.
- GKCSA for IT/ Security Management.
- GKCSA for Compliance.
- GKCSA for Finance.
- GKCSA for Building Management.
- Business Key Control Standard Assessment (BKCSA).
- Risk Control Worksheet.
KEY RISK INDICATOR & BUSINESS CONTINUITY PLAN
- Key Risk Indicator.
- Penetapan ambang batas (treshold).
- Identifikasi indikator risiko (Green-Amber-Red).
- Business Continuity Plan (BCP) scenario & Call tree.
- Basic Control (Manual & Automacy).
- Risk Profile Report (7 Risk Type – Basel II).
METHOD
- Presentation
- Discussion
- Case study