Search
Close this search box.

Memahami Analisa Kredit Retail dan Komersil

DESCRIPTION
Persaingan bank dalam rangka menyalurkan kredit sudah sedemikian ketat. Di dalam internal bank, penentuan target dan pencapaiannya menjadi sangat berat. Dengan adanya kejar mengejar dalam mendapatkan pasar, ada kecenderungan untuk mengendorkan sisi kehati ‐ hatian karena suasana yang demikian. Akibatnya,aktiva produktif yang dibukukan tidak dapat diyakinkan kualitasnya. Bukan tidak mungkin justru akan menjadi blunder bagi bank sendiri, dengan meningkatnya. Non Performing Loan. Situasi yang demikian, jangan sampai dibiarkan terus ‐ menerus, karena bukan menjadi masalah yang tiada solusi. Penguasaan pasar memang tergantung pada banyakhal, salah satunya adalah kompetensi sumber daya manusia sebagai pilar utama dalam mendobrak pasar. Peningkatan kompetensi secara terus menerus ke pada pihak ‐ pihak yang terkait dengan proses pemberian kredit amat diperlukan.


OBJECTIVE
 Memberikan pemahaman proses kredit retail & komersial yang meliputi Normal Credit Proses dan Remedial Management
 Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta mengenai aktifitas perkreditan pada umumnya terutama yang terkait dengan masalah kredit retail & komersial.
 Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta mengenai langkah ‐ langkah yang perlu dilakukan dalam menganalisa proses pemberian kredit kepada nasabah; meliputi analisa kualitatif, analisa kuantitatif dan analisa jaminan


COURSE OUTLINE
 Proses Kredit Retail dan Komersial
Proses Kredit Retail dan Komersial sejak penentuan target market, account hingga annual review
Selain itu, juga akan disampaikan proses kredit apabila menjadi bermasalah
 Evaluasi CHARACTER melalui Credit Checking
SID Checking
Trade Checking
Community Checking
 Evaluasi CAPACITY dan Kebutuhan Pinjaman
Evaluasi kemampuan (calon) Debitur dalam membayar bunga dan pokok pinjaman dengan menggunakan rasio – rasio keuangan
Evaluasi kebutuhan pinjaman (calon) Debitur dengan metodecash to cash cycle (asset conversion lending) dan metode cashflow
 Evaluasi COLLATERAL
Kriteria Asset yang bisa diterima sebagai Agunan
a. Tanah dan/atau Bangunan
b. Persediaan
c. Kendaraan dan Mesin – mesin
d. Tunai, Deposito Berjangka
e. Standby L/C dan SKBDN
Pengikatan Agunan

METHOD
 Pre-test
 Presentation
 Discussion
 Case study
 Post-test

Contact Us

If you have any questions, send us a message!

Ready to Grow? Talk to an Expert Today!

Registrasi

Please enable JavaScript in your browser to complete this form.