Search
Close this search box.

Manajemen Risiko Kredit: Risk Rating System, Portfolio Monitoring, dan Early Warning Indicator

Description

Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman strategis dan teknis dalam mengelola risiko kredit, yang merupakan salah satu risiko utama di sektor perbankan dan lembaga pembiayaan.
Fokus pelatihan mencakup penerapan Risk Rating System (RRS) untuk penilaian kualitas debitur, teknik monitoring portofolio kredit, serta penggunaan Early Warning Indicator (EWI) untuk mendeteksi potensi gagal bayar secara dini.

Dengan mengacu pada ketentuan regulator (OJK / Bank Indonesia) dan praktik terbaik internasional (Basel Principles), pelatihan ini bertujuan agar peserta mampu membangun sistem manajemen risiko kredit yang komprehensif, berbasis data, dan proaktif dalam menjaga kualitas aset.

OBJECTIVE

  • Memahami prinsip-prinsip manajemen risiko kredit secara menyeluruh.
  • Mengembangkan dan menerapkan Risk Rating System (RRS) secara kuantitatif dan kualitatif.
  • Melakukan pemantauan portofolio kredit berdasarkan sektor, wilayah, dan tipe debitur.
  • Mengidentifikasi sinyal peringatan dini melalui Early Warning Indicators (EWI).
  • Menyusun laporan risiko kredit untuk manajemen dan regulator.
  • Mengambil keputusan mitigasi berdasarkan data risiko secara tepat waktu.

COURSE OUTLINE

  • Pendahuluan Manajemen Risiko Kredit
    • Definisi risiko kredit dan komponennya.
    • Prinsip-prinsip manajemen risiko kredit (Basel II/III, POJK).
    • Siklus risiko kredit: Pra-Kredit, Kredit Berjalan, Restrukturisasi, dan Gagal Bayar.
  • Risk Rating System (RRS)
    • Tujuan dan fungsi RRS.
    • Komponen penilaian RRS:
      • Faktor Kuantitatif: Rasio Keuangan, Arus Kas, Debt Service Coverage Ratio (DSCR).
      • Faktor Kualitatif: Reputasi, Industri, Legalitas, Manajemen.
      • Skoring dan Peringkat Risiko: Internal Rating Scale (AAA hingga D).
    • Kalibrasi dan validasi RRS:
      • Model Validation dan benchmarking dengan data historis kredit macet.
      • Penggunaan RRS untuk penetapan CKPN (Cadangan Kerugian Penurunan Nilai).
  • Portfolio Monitoring
    • Teknik pemantauan portofolio kredit:
      • Segmentasi portofolio berdasarkan risiko.
      • Konsentrasi kredit: sektor ekonomi, geografis, dan jenis produk.
      • Analisis aging, tunggakan, dan kualitas kredit (Lancar, DPK, NPL).
    • Dashboard dan laporan kredit:
      • Penyusunan dashboard portofolio kredit.
      • Identifikasi Key Credit Risk Indicators (KCRI) yang relevan.
      • Analisis tren kredit bermasalah dan akar penyebab (root cause analysis).
  • Early Warning Indicators (EWI)
    • Tujuan dan fungsi EWI.
    • Jenis dan sumber EWI (keuangan, perilaku, dan eksternal).
    • Penanganan dan eskalasi kasus melalui sistem peringatan dini.
  • Integrasi dengan Strategi Mitigasi Risiko Kredit
    • Peran tim kredit, collection, dan manajemen risiko.
    • Review kredit berkala dan stress testing portofolio.
    • Keterkaitan dengan kewajiban pelaporan ke OJK dan PPATK.

Method

  • Pre-test
  • Presentation
  • Discussion
  • Case Study
  • Post-test

Facility

  • Training Amenities
  • Training Kit (Tas, Hand out, Flashdisk, Block note, Pulpen, dll)
  • Certificate
  • Souvenir
  • 2x Coffee Break, 1x Lunch

Contact Us

If you have any questions, send us a message!

Ready to Grow? Talk to an Expert Today!

Registration

Please enable JavaScript in your browser to complete this form.