Search
Close this search box.

Interpretasi dan Penyesuaian Dokumen Legal terhadap Capital Adequacy Requirements (CAR) dan Liquidity Coverage Ratio (LCR)

Description

Capital Adequacy Requirements (CAR) dan Liquidity Coverage Ratio (LCR) merupakan dua indikator krusial dalam memastikan stabilitas dan ketahanan keuangan bank. Namun, pemenuhan kedua indikator ini tidak hanya menjadi tanggung jawab unit keuangan dan risiko, tetapi juga memerlukan peran strategis dari fungsi hukum.

Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam mengenai bagaimana dokumen legal, termasuk perjanjian kredit, dokumen treasury, dan kontrak derivatif, perlu disusun dan disesuaikan agar mendukung kepatuhan terhadap regulasi CAR dan LCR. Pelatihan ini juga membahas bagaimana interpretasi terhadap klausul legal seperti netting, collateral, off-balance sheet items, dan contingent liabilities memengaruhi penghitungan modal dan likuiditas. Peserta akan dibekali keterampilan untuk meninjau dan merancang dokumentasi hukum yang relevan, sekaligus berkoordinasi lintas fungsi (legal, risk, treasury) dalam penerapan prudential requirements.

OBJECTIVE

  • Memahami prinsip dan komponen utama dalam penghitungan CAR dan LCR.
  • Mengidentifikasi aspek hukum dalam dokumen bank yang memengaruhi capital dan likuiditas.
  • Menginterpretasikan klausul legal yang relevan terhadap pengakuan atau pengecualian dalam CAR dan LCR.
  • Melakukan review dan penyesuaian dokumen legal agar sejalan dengan ketentuan prudensial OJK dan Basel.
  • Berkoordinasi lintas fungsi dalam penerapan kebijakan prudensial berbasis dokumentasi hukum yang sesuai.

COURSE OUTLINE

  1. Konsep Dasar Capital Adequacy dan Likuiditas Bank

    • Pengantar CAR dan LCR: definisi, tujuan, dan relevansi hukum
    • Standar Basel III dan peraturan OJK (seperti POJK No. 11/POJK.03/2016)
    • Struktur modal (Tier 1, Tier 2) dan High Quality Liquid Assets (HQLA)
  2. Hubungan Antara Dokumen Legal dan Penghitungan CAR & LCR

    • Aset tertimbang menurut risiko dan validitas hukum underlying-nya
    • Klaim hukum terhadap jaminan/collateral dan pengaruhnya terhadap mitigasi risiko kredit
    • Dokumen legal yang memengaruhi pengakuan likuiditas: repo, reverse repo, standby facility
  3. Klausul-Klausul Penting yang Berdampak ke CAR & LCR

    1. Netting Agreements
      • Validitas hukum enforceable netting (ISDA, GMRA)
      • Pengaruhnya dalam perhitungan exposure dan risiko counterparty
    2. Collateral & Security Agreements
      • Legal enforceability jaminan (secured/unsecured lending)
      • Hak eksekusi dan hak preferen
    3. Off-Balance Sheet Exposure
      • Surat jaminan, standby LC, fasilitas komitmen
      • Implikasi pengungkapan dan pengakuan risiko hukum
    4. Contingent Liabilities & Legal Opinions
      • Bagaimana perjanjian menciptakan eksposur kontinjensi
      • Peran legal opinion terhadap pengakuan modal atau likuiditas
  4. Penyesuaian Dokumen Legal terhadap Perubahan Regulasi

    • Review dan amandemen dokumen existing agar comply dengan peraturan OJK terbaru
    • Penyusunan dokumen baru dengan mempertimbangkan aspek prudensial (Basel/OJK)
    • Checklist legal untuk memastikan validitas netting, collateral, dan enforceability
  5. Koordinasi Lintas Fungsi Legal – Risiko – Treasury

    • Mekanisme kerja sama penyusunan perjanjian strategis (contoh: repo, kontrak derivatif)
    • Diskusi legal terhadap treatment accounting dan prudential
    • Contoh interaksi legal dengan unit likuiditas dan manajemen modal

Method

  • Pre-test
  • Presentation
  • Discussion
  • Case Study
  • Post-test

Facility

  • Training Amenities
  • Training Kit (Tas, Hand out, Flashdisk, Block note, Pulpen, dll)
  • Certificate
  • Souvenir
  • 2x Coffee Break, 1x Lunch

Contact Us

If you have any questions, send us a message!

Ready to Grow? Talk to an Expert Today!

Registration

Please enable JavaScript in your browser to complete this form.