Search
Close this search box.

Aspek Hukum Kontrak

Aspek Hukum Kontrak

Di tengah ketatnya kompetisi antar organisasi bisnis, hampir tidak ada perusahaan yang dapat berkembang tanpa didukung oleh perusahaan lain, sehingga setiap perusahaan kini memerlukan interaksi dan bantuan dari organisasi di luar institusinya sendiri. Untuk menjamin interaksi tersebut tidak merugikan perusahaan, maka perusahaan memerlukan perlindungan hukum agar setiap pihak yang terlibat dalam interaksi saling menghormati dan menghargai kesepakatan perjanjian kerja sama bisnis yang akan dilakukan. Oleh sebab, perusahaan perlu mengetahui akan aspek hukum kontrak yang menjadi landasan hukum dari perjanjian kerja sama dan interaksi bisnis yang akan dilakukan dengan berbagai pihak di luar lingkungannya. Dengan mengetahui dan mengimplementasikan aspek hukum kontrak dengan baik, perusahaan dapat menjalankan bisnisnya dengan baik dan apabila timbul permasalahan, perusahaan dapat menuntut rekanannya sesuai dengan kesepakatan yang berlaku sehingga proses operasi yang dilakukan dapat menguntungkan kedua belah pihak. Memberikan kepahaman mendasar mengenai urgensi dan teknik melakukan hukum kontrak antar perusahaan Mengetahui berbagai solusi hukum yang dapat ditempuh apabila menemui persoalan di perjanjian yang telah disepakati Memberikan ketrampilan problem solving dalam menyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan aspek Hukum Kontrak Ruang lingkup Aspek Hukum Kontrak di dunia Bisnis Undang-undang Peraturan Menteri Peraturan Daerah Urgensi Penerapan Asas Hukum Perjanjian dalam Perancangan Kontrak Negoisasi Kontrak Sifat Negoisasi Kontrak Perilaku Negoisasi Strategi Dasar Kode Etik Hukum Kontrak Penyusunan Kontrak Bisnis Latar Belakang Transaksi Penguatan Wawasan Transaksi Pengenalan dan Pemahaman pada Para Pihak Garis Besar Transaksi Perumusan Pokok-Pokok Kontrak Penyelesaian Kontrak Bisnis Teknik Perancangan Kontrak Anatomi Kontrak Ketentuan Pokok Kontrak Elemen-elemen Penunjang Keberhasilan Kontrak Lampiran Kontrak Amandemen Kontrak Bisnis Studi Kasus Persoalan Aspek Hukum Kontrak

Aspek Kepatuhan dan Hukum Internet Banking

Compliance and Legal Aspects of the Internet

Kemajuan teknologi informasi ikut menambah tantangan yang dihadapi oleh perbankan. Perkembangan teknologi informasi menyebabkan pesatnya perkembangan jenis usaha dan kompleksitas produk dan jasa bank, sehingga resiko-resiko yang muncul menjadi lebih besar dan bervariasi. Disamping itu persaingan industri perbankan yang cenderung bersifat global juga menyebabkan persaingan antar bank menjadi semakin ketat, sehingga bank-bank nasional harus mampu beroperasi secara lebih efisien dengan teknologi informasi. Kehadiran sistem online yang ditangani oleh teknologi komputer dan teknologi komunikasi memungkinkan nasabah melakukan transaksi perbankan tanpa batas waktu dan tempat. Persaingan di industri perbankan, khususnya sektor consumer banking saat ini sangat ketat. Hal tersebut terjadi seiring dengan tuntutan terhadap tersedianya kemudahan dan kesederhanaan prosedur, yang makin lama semakin meningkat. Masyarakat semakin menuntut kepraktisan dalam berbagai aspek kehidupannya, termasuk dalam hubungannya dengan layanan perbankan. Tuntutan itu dijawab oleh kalangan perbankan dengan menyediakan berbagai layanan. Perkembangan layanan perbankan bisa terlihat yaitu dimana sebelumnya marak penggunaan phone banking, yang mengandalkan penggunaan telepon, kemudian Internet Banking dengan menggunakan komputer, terutama desktop, kini layanan perbankan bisa dilakukan melalui layanan Mobile Banking atau m-Banking. Layanan ini memiliki kelebihan dibandingkan layanan sebelumnya, karena dapat diakses dari mana dan kapan saja. Perkembangan teknologi informasi terutama dalam bidang mobile telah membawa perubahan pada masyarakat dalam melakukan komunikasi antar sesamanya. Pendahuluan Undang-Undang yang Berkaitan dengan Pengaturan Internet Banking POJK Nomor 38/POJK.03/2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi oleh Bank Umum dan SE OJK Nomor 21/SEOJK.03/2017 tentang penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi oleh Bank Umum Isu-isu Hukum dalam Pemanfaatan Internet Teknologi Informasi dan Internet Karakateristik Internet Manfaat Internet Implikasi Internet terhadap Pola Hubungan Masyarakat Kebutuhan Hukum di Internet: Pro dan Kontra Prinsip Pengembangan Desain Hukum di Internet Tiga Bentuk Pergeseran Konsep Hukum di Internet Beberapa Isu Hukum di Internet Cybercrime: Fenomena Hukum Baru Transaksi Elektronik dan Penyelenggaraan Sertifikasi Elektronik Transaksi Elektronik Isu-isu Penting dalam Transaksi Elektronik Model Transaksi Elektronik Penyelenggaraan Sertifikasi Elektronik Aspek Hukum Internet Banking Pengertian Internet Banking Bentuk-Bentuk Internet Banking Layanan Internet Banking Aspek Hukum Internet Banking Kontrak Elektronik dalam Layanan Internet Banking Perlindungan Data dalam Layanan Internet Banking Hak Kekayaan Intelektual dalam Layanan Internet Banking Perlindungan Konsumen dalam Layanan Internet Banking Cybercrime dalam Layanan Internet Banking Fraud Defamation Carding Cyberquetting Unauthorized Access to Computer System and Services Illegal Content Data Forgery Aspek Hukum Uang Elektronik Pengertian dan Dasar Hukum Pihak-pihak dalam Penyelenggaraan Uang Elektronik Jenis Uang Elektronik Fasilitas Uang Elektronik Perizinan Penyelenggaraan Uang Elektronik Pengawasan Uang Elektronik Sanksi-Sanksi Hukum dalam Penyelenggaraan Uang Elektronik

Sukuk, Product Market and Investment Strategy

Sukuk, Product Market and Investment Strategy

Selama dekade terakhir, keuangan Islam telah mengalami kesuksesan yang fenomenal dan belum pernah terjadi sebelumnya ekspansi, mencapai tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 15%. Untuk mempertahankan posisinya dan memperkuatnya daya saing, keuangan syariah terus berusaha untuk berinovasi dalam hal produk dan memenuhi kebutuhan para pelaku pasar keuangan. Sukuk, atau obligasi Islam, adalah salah satu yang paling alat yang sukses dalam industri keuangan Islam. Definisi Sukuk: Sukuk versi Obligasi Syariah (Fatwa DSN Nomor 32/DSN-MUI/IX/2002 tentang Obligasi Syariah) Sukuk versi SBSN (UU No. 19 Tahun 2008 Pemerintah RI tentang SuratBerharga Syariah Negara/SBSN) Karakteristik Sukuk Perbandingan Sukuk, Obligasi dan Saham Transformasi Kontrak dalam Sukuk Konsep Hutang dalam Islam Islamic Framework About Sukuk Isu Juristik dalam Sukuk: Bay al-‘Inah dan Bay ad-Dayn Isu Yuristik dalam Sukuk Fatwa MUI terkait Pasar Modal FATWA DSN MUI No. 32 Asset Based Sukuk & Asset Backed Sukuk MAIN SUKUK TYPES Macam-macam Sukuk Sukuk ijarah Sukuk salam Sukuk istishna’ Sukuk murabahah Sukuk musyarakah Sukuk muzara’ah (sharecropping) Sukuk musaqat (irigasi) Akad Sukuk Penjualan Sukuk di Pasar Sekunder Masalah yang membatasi pengembangan pasar sekunder Peraturan, Hukum, Syariah & Isu lainnya Batasan Investasi Sukuk Sukuk – Kebutuhan Pengembangan Sukuk – Pengembangan Pasar Sekunder Pertimbangan – Pasar Sekunder

Audit Fraud via Aplikasi ACL

Audit Fraud via Aplikasi ACL

Dirancang untuk auditor di tingkat entry dan menengah, pelatihan ini akan menentukan hubungan antara CAATs (Computer-Assisted Teknik Audit) bekerja dan penilaian risiko kecurangan. Peserta juga akan belajar bagaimana menggunakan aplikasi ACL secara efisien untuk menganalisis data dan mendeteksi kecurangan. Menguasai penggunaan ACL dalam proses pendeteksian dan pencegahan kecurangan. Memahami hubungan antara ACL dan CAATS (Computer-Assisted Audit Techniques) Mempelajari teknik dan aplikasi ACL Mempraktekan aplikasi ACL pada live data Integrating Automated Audit Techniques into the Internal Audit Approach Fraud and list fraud statistics Why companies need to manage fraud risk Internal audit stakeholder expectations pertaining to the identification of fraud Opportunities to integrate automated auditing techniques into the internal audit approach and linkage to the overall fraud risk assessment Data Basics (what is available and how do you get it?) The importance of linking datasets to audit objectives The importance of knowing a company’s IT systems and the data which is collected and stored Essential steps in assessing the availability of data CAATS Overview Definition of CAATS The main components of a data analysis tool Main tools commonly used for data analysis Comparison charts (although there are many tools, we will use ACL for this class) ACL Basics ACL Overview Manipulating Data Accessing Data Defining Data Files Advanced ACL Techniques Understanding Functions Scripting in ACL Internal Audit and Continuous Transaction Monitoring Using CAATS to identify Anomalies and possible Fraud The types of fraud and fraud schemes Fraud in Financial Reporting Misappropriation of Assets & Corruption Special Applications

Strategic Issues In Experiential Marketing

Strategic Issues In Experiential Marketing

– Aligning Organizational Values with Strategy Analyzing Business Opportunities Researching and Selecting Target Market How to Assess Strategic Marketing Risk? Experiential Marketing: How It Works? Designing Effective 4P’s and Marketing Communication for Experiential Marketing Workshop: Designing Experiential Marketing Program Workshop: Designing Marketing Plan

Fixed Income Trading & Investment, Enhancement on Fixed income Analytics, Risk Modeling and Valuation

Fixed Income Trading & Investment, Enhancement on Fixed income Analytics, Risk Modeling and Valuation

Workshop ini memberikan panduan yang sangat praktis pada pemahaman Transaksi Fixed Income Analisis, Modeling & Valuation. Workshop ini sangat berguna untuk Treasury dan Non Treasury atau Perbankan / Non Banking Corporation dan Lembaga Keuangan Lainnya. Workshop ini akan membimbing peserta untuk memahami dari Tingkat Dasar sampai dengan level menengah. Investment Managers Treasury Dealers Fixed Income Analysts Financial Institution Analysts Risk Managers Treasury Managers Treasury Audit Syariah Analyst & Others

Analisa Supplier Financing

Analisa Supplier Financing

Analisa Supplier Financing memegang peranan penting di dalam perusahaan yang berhubungan dengan pengelolaan account payable dan account receivable sehubungan dengan supply chain management. Perusahaan akan mendapatkan manfaat antara lain meningkatkan daya saing, efisiensi biaya, optimalisasi profit. Tentunya hal yang baik untuk perusahaan untuk memahami konsep, mekanisme dari integrated financial supply chain, dan produk-produk supply chain finance yang dapat mendukung operasional perusahaan khususnya departemen purchasing dan marketing/sales. Menyelaraskan strategi Analisa Supplier Financing dengan strategi perusahaan serta strategi pendanaan (financing) dan penjualan yang merupakan kunci sukses implementasi supply chain secara total. Ilustrasi Konsep Supply Chain Management dan Supply Chain Finance Peranan Supply Chain Finance (SCF) dalam Perusahaan Pihak-pihak Terlibat dalam Kesuksesan SCF Bagaimana Supply Chain Finance Menciptakan Value bagi Customer Corporate Strategy and Supply Chain Finance Strategy, Strategi Menyelaraskan Kedua Strategi tersebut Peranan SCF dalam Menghadapi Perubahan Pasar Manajemen Risiko Supply Chain Metode dan Kriteria Mengukur Performance Supplier Aliansi Strategis dengan Buyer dalam Penerapan SCF Peranan Supply Chain Finance (SCF) dalam Berbagai Sektor Bisnis (Agribisnis, Mining, Manufaktur, Oil & Gas, Perdagangan) Jenis-jenis Produk SCF di Sektor Perbankan dan Non Bank Supplier Financing Warehouse Financing Receivable Financing Strategi Akuisisi Nasabah SCF Bagaimana Memilih Produk SCF sesuai dengan Kebutuhan Perusahaan Single and Bulk Disbursement Payment Monitoring Trade Supply Chain Overview Open Account vs Payment in Advance Structured Trade Finance Supply Chain Management Bank Payment Obligation, Bad Market Condition On Boarding Client Screening Invoice Financing, On Going Monitoring Tips & Hints and Lesson Learn on Fraud Case Study Introduction to Blockchain Blockchain in Trade Finance & Blockchain in Banking Trade Finance Transformation in Technology Blockchain: Understanding the Use Cases & Implication Blockchain in Generally by Focusing in Banking Transaction

Effective Management for Training Center

Effective Management for Training Center

– [materipokok] Peran Strategis Training Center Proses Manajemen Pelatihan Struktur Organisasi Training Center Struktur Internal Hubungan dengan Departemen Lain (Users) Resources Management Class Management Library IT & Multimedia Manajemen Database dan Integrasi dengan Data HR Departemen Perencanaan SDM untuk Training Center Perencanaan SDM Berbasis Fungsi Job Titling and Description ; Manager, Organizer, Trainer, Administration, Training Steward, Analyst, Evaluator Budgeting Mengenal Cost Center dalam Training Center Activity Based Costing Budget Control Internal Transfer Pricing Benchmark & Best Practice Mengukur Kinerja Training Center

Dynamic Asset Liabilities Management

Dynamic Asset Liabilities Management

Batch I : 18 – 19 Februari 2025 Batch II : 25 – 26 Februari 2025 Kondisi perekonomian saat ini dapat bergerak dengan sangat dinamis dalam kurun waktu yang relatif cepat, sehingga pengelolaan sebuah institusi keuangan seperti bank menjadi semakin kompleks. Program Dynamic ALMA ini dirancang secara khusus bagi para pejabat dan pegawai yang menangani Asset Liabilities Management (ALMA) atau bagian dari Asset Liabilities Committee (ALCO) untuk meningkatkan kompetensi dalam mengelola gap dan mismatch yang terjadi dalam pengelolaan aset dan liabilitas bank, antara lain mempertimbangkan dampak perubahan suku bunga dan nilai tukar dalam situasi krisis. Setelah mengikuti program ini peserta diharapkan dapat menyusun langkah-langkah strategis dalam pengelolaan aset dan liabilitas dalam kondisi ekonomi yang dinamis dan bahkan dalam kondisi krisis sekaligus memitigasi potensi risiko yang mungkin timbul seraya mengeneralisir profit. Analisis Fundamental dan Teknikal Manajemen Aktiva dan Pasiva Penetapan Kebijakan dan Prosedur Aktiva dan Pasiva Manajemen Aktiva dan Pasiva Kontemporer Manajemen Suku Bunga (pricing) Stress Testing Karakteristik Hubungan Nasabah (kontraktual-behavioral) Manajemen Investasi Analisa Neraca Analisa Laba Rugi Analisa Komitmen dan Kontijensi Key Financial Ratio Studi Kasus Analisa Laporan Keuangan Bank Ketentuan Umum ALMA Langkah kerja ALCO Support (langkah kerja ALMA, dan langkah kerja ALCO Support): Analisa pasar, Analisa management, Laporan Asset Liability Management, Pokok pikiran/Rekomendasi/Usulan

Joint Finance Segmentasi Komersil

Joint Finance Segmentasi Komersil

Perkembangan multifinance di Indonesia tidak dapat dipungkiri semakin baik. Salah satu indikatornya adalah tumbuh suburnya consumer financial (pembiayaan konsumer) di Indonesia. Sumber dana kegiatan Pembiayaan konsumen bisa dilakukan oleh Perusahaan Pembiayaan dengan Bank yang disebut dengan istilah Joint Finance. Sesuai dengan Pasal 27 ayat [3] dan [4] Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 84/PMK.012/2006 tentang Perusahaan Pembiayaan. Dalam Joint Finance, perusahaan pembiayaan dan Bank sebagai kreditor melakukan perjanjian kerjasama Pembiayan konsumen dengan mempunyai karakteristik yang dapat dibedakan dalam hal risiko kredit apabila debitor melakukan wanprestasi. Dengan adanya kemungkinan kredit bermasalah perlunya perlindungan hukum bagi para kreditor pada Perjanjian kerjasama Pembiayaan Konsumen segmentasi komersil. HUBUNGAN HUKUM PARA PIHAK JOINT FINANCING DALAM PEMBIAYAAN KOMERSIAL Pengertian Joint Financing dan Pembiayaan Komersial Hubungan Hukum Para Pihak Joint Financing dalam Pembiayaan Komersial Hubungan Hukum Antara Perusahaan Pembiayaan dengan Bank Hubungan Hukum Antara Perusahaan Pembiayaan dengan Konsumen. Hubungan Hukum Antara Perusahaan Pembiayaan dan Supplier Hubungan Hukum Antara Konsumen dan Supplier Implementasi Asas Kebebasan Berkontrak Dalam Pembiayaan Komersial PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KREDITOR DALAM JOINT FINANCING PEMBIAYAAN KONSUMEN Wanprestasi Hak-Hak Kreditor Ketika Debitor Tidak Memenuhi Perikatan. Mekanisme Pengelolaan Debitor Bermasalah Penyelesaian Sengketa

Kajian Study Kelayakan Penutupan Kantor Cabang Perbankan

Kajian Study Kelayakan Penutupan Kantor Cabang Perbankan

Belakangan ini, kabar penutupan kantor cabang perbankan sudah menjadi hal yang wajar didengar dalam industri perbankan. Era distrupsi teknologi tentu menjadi dalang di balik semua kondisi ini. Perlahan tapi pasti perbankan pun mulai berlomba menciptakan produk-produk yang dianggap sesuai zaman dengan prinsip mudah, murah dan menyenangkan. Penutupan kantor terkait upaya optimalisasi saat ini dipercepat dengan digitalisasi. Untuk itu, terkait dengan pola perubahan kebutuhan nasabah, misalnya banyak transaksi yang sebelumnya menyebabkan nasabah harus ke cabang, sekarang sudah dilakukan secara mobile. Hal ini tercermin juga dalam kenaikan volume transaksi e-banking. Penutupan kantor bank perlu menerapkan tata kelola yang baik (good corporate governance) termasuk pula penerapan manajemen risiko. Pelatihan ini akan membahas mengenai kajian untuk melakukan penutupan kantor cabang bank. COURSE OUTLINE Trend Penutupan Kantor Cabang Perbankan di Indonesia Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/3/PBI/2009 dan Peraturan Bank Indonesia Nomor 15/13/PBI/2013 Dasar Penutupan Kantor Cabang Kajian dan Analisis Kelayakan Finansial: Aktivitas Dana, Kredit dan Jasa Kajian dan Analisis/Proyeksi Arus Kas Bulanan Dampak Penutupan Kantor Cabang bagi Nasabah, Pegawai, Aset dan Inventaris Kebijakan-kebijakan dalam Penutupan Kantor Cabang Perbankan Pengelolaan Asset Penutupan Kantor Cabang Perbankan Diskusi

Supervisor Control Instrument

Supervisor Control Instrument

– [tujuan] Explain the fundamentals of instrumentation and process control system as used in the industry. Design and install practical instrumentation systems to get feedback in the production processes. Calibrate and repair test instruments, gauges, transmitters, transducers, valve positioners. Identify and give remedy to common quality process problems. Introduction to Process Process Control Principles Elements of Process Control Control Loop Operations Standard Symbols and Diagrams Industrial Measurements Sensors and Transducers Principles and Practice of Measurements Industrial Pressure Measurements Industrial Flow Measurements Industrial Level Measurements Controller and Control Elements Pneumatic Controllers Electronic Controllers Typical Function and Troubleshooting Microprocessor Based Process Controllers Final Control Elements Selection of Control Valves and other Final Control Devices Operation Maintenance and Repair of Control Valves Repair and Calibration Techniques Calibration of Gauges, Transmitters, Transducers, Valve Positioners, Controllers

Contact Us

If you have any questions, send us a message!

Ready to Grow? Talk to an Expert Today!