Search
Close this search box.

AUDIT INTERNAL DANA PENSIUN: IMPLEMENTASI POJK DAN STANDAR AKUNTANSI TERBARU

Description

Dalam menghadapi dinamika perubahan regulasi dan kompleksitas pengelolaan keuangan, peran audit internal pada dana pensiun menjadi semakin krusial. Audit internal berfungsi sebagai mekanisme pengawasan independen dalam memastikan bahwa seluruh aktivitas pengelolaan dana pensiun telah sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik (good governance), manajemen risiko yang efektif, serta kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator industri jasa keuangan di Indonesia secara berkala menerbitkan Peraturan OJK (POJK) yang mengatur pengelolaan dan pelaporan keuangan dana pensiun. POJK terbaru menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam proses pelaporan keuangan dan investasi dana pensiun. Implementasi POJK ini menjadi tantangan tersendiri bagi badan penyelenggara dana pensiun karena memerlukan pemahaman mendalam atas regulasi serta kemampuan untuk mengadaptasikan sistem dan prosedur yang sesuai.

Seiring dengan perkembangan standar akuntansi di Indonesia, khususnya konvergensi ke International Financial Reporting Standards (IFRS), akuntansi dana pensiun juga mengalami perubahan yang signifikan. Standar Akuntansi Keuangan (SAK) terbaru, seperti PSAK 24 (Imbalan Kerja) dan PSAK 112 (Akuntansi Dana Pensiun), memberikan pedoman teknis dalam mencatat dan melaporkan kewajiban imbalan kerja serta aset bersih dana pensiun dengan cara yang lebih transparan dan mencerminkan kondisi ekonomi yang sebenarnya. Hal ini berdampak langsung terhadap penyusunan laporan keuangan dan pengujian audit internal terhadap akurasi, kelengkapan, dan keandalan informasi keuangan.

Audit internal memiliki peran penting dalam mengawal proses implementasi regulasi POJK dan penerapan standar akuntansi terbaru. Auditor internal harus memastikan bahwa manajemen telah mengadopsi regulasi secara konsisten dan memiliki sistem pengendalian internal yang memadai. Proses audit mencakup penilaian atas kepatuhan, efektivitas pengendalian internal, evaluasi manajemen risiko, serta rekomendasi perbaikan atas kelemahan sistem dan prosedur yang ditemukan.

Melalui penguatan fungsi audit internal yang selaras dengan POJK dan standar akuntansi terbaru, dana pensiun diharapkan mampu menjaga kepercayaan peserta, meningkatkan efisiensi operasional, serta menciptakan keberlanjutan pengelolaan dana jangka panjang yang sehat dan bertanggung jawab.

OBJECTIVE

  • Meningkatkan pemahaman peserta terhadap regulasi terbaru yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (POJK) terkait pengelolaan dan pelaporan keuangan dana pensiun.
  • Membekali auditor internal dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menerapkan audit berbasis risiko (risk-based audit) sesuai karakteristik dan kompleksitas dana pensiun.
  • Menjelaskan implementasi Standar Akuntansi Keuangan terbaru, khususnya PSAK 24 (Imbalan Kerja) dan PSAK 112 (Akuntansi Dana Pensiun), dalam proses audit dan penyusunan laporan keuangan.
  • Meningkatkan kualitas sistem pengendalian internal dan kepatuhan terhadap prinsip Good Pension Fund Governance (GPFG).
  • Memberikan kemampuan praktis dalam mengidentifikasi kelemahan proses, mendeteksi ketidaksesuaian, dan menyusun rekomendasi hasil audit yang efektif dan aplikatif.

COURSE OUTLINE

  1. Regulasi dan Ketentuan POJK Terkini

    • POJK tentang Penyelenggaraan Dana Pensiun
    • Prinsip tata kelola dana pensiun (Good Pension Fund Governance)
    • Kewajiban pelaporan dan pengawasan
  2. Standar Akuntansi Terkini yang Berlaku untuk Dana Pensiun

    • PSAK 24: Akuntansi Imbalan Kerja
    • PSAK 112: Akuntansi Dana Pensiun
    • Pengaruh perubahan standar akuntansi terhadap laporan keuangan dan audit internal
    • Rekonsiliasi antara laporan aktuaria dan laporan keuangan
  3. Audit Internal Dana Pensiun

    • Ruang lingkup audit internal pada dana pensiun
    • Perencanaan audit berbasis risiko (Risk-Based Audit)
    • Teknik pengumpulan bukti audit
    • Audit atas pengelolaan investasi, pembayaran manfaat, dan administrasi dana pensiun
  4. Evaluasi Sistem Pengendalian Internal dan Manajemen Risiko

    • Struktur dan fungsi pengendalian internal dana pensiun
    • Identifikasi dan penilaian risiko utama dalam operasional dana pensiun
    • Penilaian kepatuhan terhadap kebijakan internal dan regulasi eksternal
  5. Studi Kasus dan Simulasi Audit

    • Studi kasus temuan audit dana pensiun (fiktif/nyata)
    • Penyusunan kertas kerja audit
    • Penyusunan laporan hasil audit dan rekomendasi
  6. Peran Strategis Auditor Internal

    • Auditor sebagai mitra strategis dalam perbaikan berkelanjutan
    • Komunikasi hasil audit kepada manajemen dan Dewan Pengawas
    • Tindak lanjut temuan audit dan monitoring rekomendasi

Method

  • Pre-test
  • Presentation
  • Discussion
  • Case Study
  • Post-test

Facility

  • Training Amenities
  • Training Kit (Tas, Hand out, Flashdisk, Block note, Pulpen, dll)
  • Certificate
  • Souvenir
  • 2x Coffee Break, 1x Lunch

Contact Us

If you have any questions, send us a message!

Ready to Grow? Talk to an Expert Today!

Registration

Please enable JavaScript in your browser to complete this form.