Audit internal merupakan elemen penting dalam sistem manajemen mutu (ISO 9001) dan sistem manajemen keamanan informasi (ISO 27001). Melalui audit internal, organisasi dapat memastikan bahwa proses, kebijakan, dan prosedur yang dijalankan telah sesuai dengan standar internasional, kebutuhan pelanggan, serta regulasi yang berlaku.
Pelatihan Audit Internal ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman, keterampilan, dan teknik yang diperlukan untuk merencanakan, melaksanakan, melaporkan, dan melakukan tindak lanjut audit secara efektif, sesuai dengan prinsip-prinsip ISO 19011 sebagai panduan audit sistem manajemen.
OBJECTIVE
- Memahami persyaratan utama ISO 9001 dan ISO 27001 yang relevan dengan proses audit.
- Memahami prinsip, istilah, dan metodologi audit berdasarkan ISO 19011.
- Merencanakan dan menyiapkan program serta rencana audit internal.
- Melaksanakan kegiatan audit internal secara efektif, objektif, dan berbasis risiko.
- Mengidentifikasi ketidaksesuaian (non-conformity) dan menilai efektivitas tindakan perbaikan.
- Menyusun laporan audit yang sistematis, jelas, dan berbobot.
- Melakukan tindak lanjut (follow-up) hasil audit serta memastikan perbaikan berkelanjutan.
COURSE OUTLINE
A. Pengantar Sistem Manajemen
- Konsep sistem manajemen (PDCA, risk-based thinking).
- Hubungan ISO 9001 dengan ISO 27001 dalam integrasi sistem.
B. Pemahaman ISO 9001: Quality Management System
- Konteks organisasi
- Kepemimpinan dan perencanaan
- Dukungan dan operasional
- Evaluasi kinerja dan peningkatan
C. Pemahaman ISO 27001: Information Security Management System
- Konteks organisasi dan penilaian risiko keamanan informasi
- Pengendalian Annex A (overview 93 controls – jika menggunakan versi 2022)
- Dokumentasi dan implementasi ISMS
D. Prinsip dan Pedoman Audit (ISO 19011)
- Prinsip-prinsip audit
- Kompetensi auditor
- Manajemen program audit
- Perencanaan kegiatan audit
E. Teknik dan Tahapan Audit Internal
- Persiapan audit (review dokumen, checklist, sampling)
- Pelaksanaan audit (wawancara, observasi, verifikasi bukti)
- Identifikasi temuan dan penulisan non-conformity
- Rapat pembukaan dan penutupan
F. Pelaporan dan Tindak Lanjut Audit
- Penyusunan laporan audit
- Kriteria dan bukti objektif
- Tindak lanjut, tindakan perbaikan, dan verifikasi efektivitas
G. Latihan / Studi Kasus (opsional)
- Simulasi audit proses
- Analisis root cause dan pembuatan tindakan perbaikan
- Penyusunan laporan audit
