Sebelum keputusan tentang investasi dilakukan, terlebih dahulu dilakukan studi
kelayakan investasi. Studi ini dapat digunakan tidak saja untuk keputusan
investasi/proyek yang besar, namun juga dapat digunakan pada rencana pengadaan
aset atau aktiva perusahaan. Studi ini berisi berbagai aspek berkaitan dengan investasi
yang akan diputuskan, yaitu meliputi aspek pasar, aspek teknis dan produksi, aspek
organisasi, aspek finansial, dan aspek lingkungan. Studi kelayakan investasi proyek
bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis apakah suatu kegiatan investasi
memberikan manfaat atau hasil bila dilaksanakan.
OBJECTIVE
- Memahami ruang lingkup dan prosedur studi kelayakan proyek investasi
- Memahami karakteristik proyek investasi
- Memahami aspek-aspek dalam studi kelayakan investasi
- Memahami dan mampu menyusun studi kelayakan investasi proyek
COURSE OUTLINE
- Ruang Lingkup Studi Kelayakan Investasi/Proyek
- Arti dari Investasi dan Jenis-jenis Investasi
- Karakteristik Investasi Proyek
- Pentingnya Studi Kelayakan Investasi Proyek
- Bagaimana Mengidentifikasi Peluang Investasi
- Aspek-aspek Studi Kelayakan Investasi/Proyek
- Aspek Pasar
- Aspek Teknologi dan Proses Produksi
- Aspek Kapasitas Produksi
- Aspek Manajemen dan Organisasi
- Aspek Keuangan
- Aspek Lingkungan
- Teknik Menyusun Studi Kelayakan Investasi/Proyek
- Siklus Arus Kas (Cash Flow Cycle)
- Metode Jangka Pengembalian (Pay Back Period)
- Hasil Pengembalian Atas Aktiva (Return On Asset – ROA)
- Benefit Cost Ratio
- Rasio Manfaat Biaya (Index Profitability Ratio)
- Metode Nilai Sekarang Bersih (Net Present Value – NPV)
- Metode Tingkat Hasil Pengembalian Internal (Internal Rate Of Return – IRR)
- Penganggaran Modal (Capital Budgeting)
- Pentingnya Penganggaran Modal
- Pengaruh Jangka Panjang (Long-Term Effects)
- Pengelompokan Usulan Investasi
- Praktek Menyusun Studi Kelayakan Investasi dan Laporannya
