Perkembangan dunia bisnis/industri dari waktu ke waktu semakin ketat dan kompetitif. Untuk dapat bertahan dan menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat, khususnya dalam perbankan, bank harus mampu meningkatkan kinerja perusahaan itu sendiri. Peningkatan kinerja perusahaan tersebut sangat bergantung pada peningkatan kinerja tiap-tiap kantor cabang yang berhubungan langsung dengan nasabah.
Hampir 50% jaringan kantor suatu bank adalah Kantor Cabang Pembantu, sehingga keberhasilan pencapaian kinerja perusahaan juga tergantung pada pencapaian kinerja Kantor Cabang Pembantu. Dalam pelatihan ini, akan dibahas bagaimana sistem pengukuran kinerja pada Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu, serta apakah sistem pengukuran tersebut dapat berfungsi sebagai alat pengendalian manajemen bagi perusahaan.