Perubahan cepat dalam lanskap industri perbankan—mulai dari digitalisasi,
regulasi yang dinamis, persaingan inovasi layanan, hingga transformasi model bisnis—
menuntut organisasi memiliki perencanaan tenaga kerja yang strategis, presisi, dan
berorientasi jangka panjang. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman
komprehensif mengenai bagaimana bank dapat membangun workforce strategy yang
selaras dengan visi bisnis, mengantisipasi kebutuhan kompetensi masa depan, serta
mengoptimalkan struktur dan produktivitas sumber daya manusia.
Melalui pendekatan analitis, praktik terbaik industri, dan penggunaan data-driven
tools, peserta akan dilatih untuk memetakan kebutuhan talent kritis, mengidentifikasi
kesenjangan kompetensi, mengelola risiko kapasitas tenaga kerja, dan merancang solusi
pengembangan yang tepat sasaran. Pelatihan ini membekali peserta dengan kemampuan
untuk menerjemahkan strategi perusahaan menjadi workforce blueprint yang adaptif
terhadap tantangan disrupsi digital dan ketatnya regulasi perbankan.
OBJECTIVE
- Memahami konsep dan kerangka Strategic Workforce Planning (SWP) dalam konteks industri perbankan.
- Mampu menganalisis faktor bisnis, regulasi, dan teknologi yang memengaruhi kebutuhan tenaga kerja bank.
- Mengidentifikasi posisi serta kompetensi kritikal dalam operasional dan transformasi perbankan.
- Menyusun proyeksi kebutuhan tenaga kerja berdasarkan strategi bisnis, tren industri, dan data historis.
- Membangun gap analysis antara kondisi kapasitas tenaga kerja saat ini dengan kebutuhan masa depan.
- Merancang strategi talent deployment, reskilling, upskilling, dan succession planning.
- Memanfaatkan data, analitik, dan dashboard untuk mendukung pengambilan keputusan SWP.
- Mengembangkan workforce action plan yang terukur, berkelanjutan, dan sesuai regulasi perbankan.
COURSE OUTLINE
A. Konsep Dasar Strategic Workforce Planning (SWP) dalam Perbankan
- Definisi SWP dan perbedaannya dengan HR Planning tradisional
- Urgensi SWP pada era digital banking, open banking, dan automasi
- Peran SWP dalam mitigasi risiko SDM serta kepatuhan regulasi
B. Analisis Lingkungan Bisnis dan Tren Industri Perbankan
- Dampak digitalisasi (AI, machine learning, otomatisasi layanan, branchless banking)
- Perubahan regulasi: OJK, BI, dan standar tata kelola SDM
- Model bisnis baru: digital bank, embedded finance, dan fintech partnership
- Implikasi pada struktur kompetensi dan kapasitas tenaga kerja
C. Penentuan Strategi dan Prioritas Organisasi
- Mentranslasikan tujuan bisnis bank ke kebutuhan tenaga kerja
- Identifikasi critical roles (risk, compliance, cybersecurity, digital product, AML, treasury)
- Penetapan indikator produktivitas dan risiko kapasitas SDM
D. Workforce Analytics dan Pemodelan Kebutuhan Tenaga Kerja
- Pengumpulan data tenaga kerja (headcount, FTE, variasi per fungsi)
- Analisis tren historis (turnover, retirement, mobilitas internal)
- Scenario-based forecasting kebutuhan tenaga kerja
- Penggunaan model kuantitatif dan kualitatif (demand & supply modeling)
- Dasar analitik: skill inventory, cost modeling, dan talent risk index
E. Gap Analysis: Supply vs. Demand
- Identifikasi kesenjangan kompetensi teknis dan perilaku
- Penilaian kesenjangan kapasitas (quantity gap)
- Menentukan tingkat urgensi posisi kritis dan risiko operasional
- Perhitungan kebutuhan reskilling dan redeployment
F. Penyusunan Strategi Talent Management yang Mendukung SWP
- Upskilling & Reskilling Roadmap untuk fungsi-fungsi perbankan
- Strategi rekrutmen presisi berbasis analitik
- Pengembangan Succession Planning untuk key positions
- Buy-Build-Borrow Framework untuk pemenuhan tenaga kerja
G. Arsitektur Kompetensi Masa Depan Perbankan
- Kompetensi digital (data literacy, cyber awareness, automation readiness)
- Kompetensi regulasi dan risiko (AML, compliance, credit risk)
- Pembaruan job architecture dan evaluasi peran masa depan
H. Implementasi SWP dan Pembuatan Workforce Action Plan
- Penyusunan prioritas program berdasarkan gap analisis
- Penyusunan workforce dashboard dan KPI SWP
- Integrasi SWP dengan HRBP, L&D, dan Manajemen Risiko
- Tahapan implementasi dan change management
I. Studi Kasus Perbankan
- Analisis kasus keberhasilan SWP di bank global/regional
- Simulasi pembuatan model proyeksi kebutuhan tenaga kerja
- Diskusi rekomendasi strategi berdasarkan data
