Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman teknis dan strategis dalam menyusun compliance report, melakukan self-assessment kepatuhan, serta menyusun working paper (kertas kerja) untuk mendukung proses audit internal, khususnya dalam sektor keuangan. Ketiganya merupakan instrumen penting dalam memastikan tata kelola dan sistem kepatuhan berjalan efektif dan terdokumentasi dengan baik, serta memenuhi ekspektasi regulator seperti OJK dan PPATK.
Melalui pelatihan ini, peserta akan dibekali dengan pemahaman mengenai struktur pelaporan kepatuhan, metode penilaian mandiri berbasis risiko, serta penyusunan dokumentasi audit yang komprehensif. Dilengkapi dengan studi kasus dan template pelaporan, pelatihan ini akan mendorong peserta mampu menyusun dokumen dan laporan secara profesional, terstandar, serta siap ditinjau oleh regulator atau auditor eksternal.
OBJECTIVE
- Memahami format dan struktur pelaporan kepatuhan kepada regulator.
- Menyusun compliance report secara sistematis dan berbasis data.
- Melakukan self-assessment untuk menilai efektivitas pengendalian internal.
- Mengembangkan kertas kerja audit internal sesuai standar audit dan risiko.
- Mengidentifikasi kelemahan kontrol dan menyusun action plan perbaikan.
- Meningkatkan kualitas dokumentasi dan readiness terhadap pemeriksaan OJK.
- Menyelaraskan pelaporan dengan POJK, SEOJK, dan kebijakan internal.
COURSE OUTLINE
1. Pendahuluan dan Kerangka Tata Kelola Kepatuhan
- Peran fungsi kepatuhan dalam sektor keuangan
- Regulasi yang mengatur pelaporan dan audit internal
- Hubungan antara compliance report, audit internal & regulator
2. Penyusunan Compliance Report
a. Tujuan dan Fungsi Compliance Report
- Sebagai alat monitoring dan pelaporan ke manajemen dan OJK
- Menilai status pelaksanaan kebijakan internal & regulasi eksternal
b. Struktur Umum Compliance Report
- Ringkasan eksekutif dan isu material
- Pemantauan kepatuhan terhadap POJK dan SEOJK
- Update regulasi terbaru dan implementasi internal
- Temuan dan tindak lanjut
- Rencana kerja dan pelatihan
c. Frekuensi dan Metode Pelaporan
- Laporan bulanan, triwulanan, tahunan
- Teknik pengumpulan data & sumber informasi
3. Self-Assessment dalam Fungsi Kepatuhan
a. Prinsip Self-Assessment
- Penilaian mandiri terhadap penerapan sistem kepatuhan
- Basis risk-based approach
b. Ruang Lingkup Self-Assessment
- Kepatuhan terhadap POJK/SEOJK
- Penilaian kecukupan SDM, pelatihan, sistem pelaporan, kontrol internal
- Contoh self-assessment pada program APU PPT
c. Format & Dokumentasi Self-Assessment
- Matriks risiko vs efektivitas pengendalian
- Skoring dan grading
- Laporan hasil self-assessment dan rekomendasi perbaikan
4. Penyusunan Kertas Kerja Audit Internal
a. Fungsi Kertas Kerja (Working Paper)
- Mendukung bukti pelaksanaan audit
- Menjadi dasar opini dan rekomendasi
b. Struktur Kertas Kerja Audit
- Tujuan audit
- Metode dan lingkup audit
- Sampel dan hasil pengujian
- Temuan dan dampak risiko
- Rencana tindak lanjut
c. Contoh Kertas Kerja Audit atas Fungsi Kepatuhan
- Audit terhadap pelaporan LTKM
- Audit terhadap proses CDD dan pemutakhiran data nasabah
- Audit atas efektivitas pelatihan dan budaya kepatuhan
5. Keterkaitan dengan Pengawasan OJK dan Regulasi
- Ekspektasi OJK terhadap laporan kepatuhan & audit internal
- POJK terkait fungsi kepatuhan dan audit (misalnya POJK 46/2017)
- Persiapan menghadapi pemeriksaan atau pengawasan OJK